• Login
  • Register
Tech News, Magazine & Review WordPress Theme 2017
  • Tech News
  • Tech Know
    • Hardware
    • Software
  • Tutorial
    • Windows
    • Mac
    • Android
    • iOS
    • Multimedia
    • Elektronika
    • Makeover Your Desktop
  • Review
  • Download
    • Apps Android
    • Apps Windows
    • Games Android
    • Games Windows
  • Store
No Result
View All Result

No products in the cart.

Levelupid.NET
  • Tech News
  • Tech Know
    • Hardware
    • Software
  • Tutorial
    • Windows
    • Mac
    • Android
    • iOS
    • Multimedia
    • Elektronika
    • Makeover Your Desktop
  • Review
  • Download
    • Apps Android
    • Apps Windows
    • Games Android
    • Games Windows
  • Store
No Result
View All Result
Levelupid.NET
No Result
View All Result
Home Tutorial Windows
Kali Linux Featured

Cara Install Kali Linux di Windows 10

Dighof by Dighof
January 9, 2022
Share on FacebookShare on WhatsappShare on Telegram

Levelupid.NET – Kali Linux adalah salah satu distribusi atau distro linux yang banyak digunakan untuk melakukan pengetesan atau penetrasi pada suatu jaringan.

Ada banyak fitur dan tools yang bisa digunakan untuk melakukan penetrasi jaringan pada Opertaing System Kali Linux ini Seperti :

  1. Information Gathering
  2. Vulnerability Analysis
  3. Web Aplication Analysis
  4. Database Assesment
  5. Password Attack
  6. Wireless Attack
  7. Reverse Engineering
  8. Explitation Tools
  9. Sniffing & Spoffing
  10. Post Exploitation
  11. Foresics
  12. Reporting Tools
  13. Social Enginerring Tools
  14. Dan lain lain

Berikut adalah cara install kali linux dualboot dengan Windows 10.

Step 1. Download File ISO Kali Linux & Rufus

Masuk ke website Kali.org kemudian pilih Download.

Setelah itu pilih Bare Metal lalu pilih file ISO yang ingin di download. Kami rekomendasikan yang Versi Installer 64 bit / 32 bit.

Selanjutnya masuk ke website Rufus, Lalu Scroll kebawah dan Download Rufus Versi Portable.

Step 2. Buat Bootable Kali Linux dengan Flashdisk

Pasang flashdisk ke komputer setelah itu jalankan aplikasi Rufus.

Pastikan Flashdisk sudah terdeteksi lalu pilih Select.

Kemudian pilih file iso Kali Linux yang sudah di Download lalu pilih Open.

Selanjutnya pilih Partition Scheme sesuai dengan Partition Style HDD/SSD yang akan diinstall Kali Linux apakah GPT atau MBR, Cara check partition style lihat Disini.

Setelah itu pilih Start kemudian Pilih Write in DD Image Mode lalu pilih OK Untuk mulai proses pembuatan bootable kali linux nya.

Step 3. Buat Partisi Untuk Kali Linux

Untuk mengalokasikan partisi untuk kali linux, silahkan Klik kanan pada menu start lalu pilih Disk Management.

Kemudian pilih Disk yang Free Spaacenya masih banyak. Misal kita pilih yang local disk D, Klik kanan pada local disk D lalu pilih Shrink Volume.

Selanjutnya masukan Kapasitas yang diiginkan, Misal ingin mengalokasikan 50 GB, berarti masukan 51200 MB karena 1GB = 1024 MB. Lalu pilih Shrink.

Setelah itu akan ada Unalocated Space dengan Ukuran 50 GB yang sudah berhasil kita buat.

Selanjutnya silahkan Close Disk Management lalu Restart Laptop / PC dan masuk ke menu BIOS.

Catatan : Untuk masuk ke menu BIOS Pencet Tombol F2,F9.F10,F11 atau Delete sesuai merk laptop atau motherboard yang digunakan Saat Restart.

Step 4. Setting Boot Priority

Setelah masuk ke Menu BIOS, Silahkan Pilih menu BOOT, lalu ubah Boot Option no 1 menjadi :

  1. UEFI : Sandisk Jika Menggunakan BIOS UEFI dan Partition Style HDD/SSD nya GPT
  2. Sandisk aja Jika Menggunakan BIOS Legacy dan Partition Style HDD/SSD nya MBR
Catatan : Setiap laptop atau PC akan memiliki tampilan BIOS yang berbeda. Silahkan sesuaikan.

Setelah itu tekan F10 untuk Save & Exit lalu pilih YES untuk merestart komputer.

Step 5. Proses Install Kali Linux

Selanjutnya pilih Graphical Install lalu Enter.

Setelah itu pilih Bahasa sesuai keinginan kalian misal English lalu enter

Untuk Location Pilih Other lalu Asia Kemudian pilih Indonesia lalu enter.

Kemudian untuk Configure Locales Pilih yang United State lalu enter.

Selanjutnya jika ada keterangan Missing Hardware silahkan pilih No lalu enter.

Setelah itu jika Wifi kalian terdeteksi silahkan pilih wifi yang kalian gunakan, tetapi jika tidak silahkan abaikan lalu pilih Continue.

Jika wifi sudah terdeteksi silahkan Sambungkan ke Internet.

Kemudian Masukan Hostname yang kalia inginkan lalu enter.

Lalu pada Domain kosongkan saja lalu enter.

Selanjutnya buat userne dan password lalu enter,

Kemudian pada Configure Clock silahkan pilih Area sesuai tempat tinggal kalian Lalu Enter.

Setelah itu Pilih manual untuk membuat partisi secara manual.

Lalu silahkan Pilih Unalocated / Free Space yang tadi sudah dibuat kemudian enter.

Selanjutnya pilih Create a new partition lalu enter.

yang pertama buat ROOT PARTITION, Misal 20 GB lalu enter, pilih begining kemudian enter lagi dan Setting Use as dan Mount Point Sesuai Gambar Dibawah.

Setelah itu Done setting up the partition lalu Enter.

Kemudian pilih lagi sisa Free Space dan Buat lagi partisi kedua dan ketiga yaitu SWAB PARTITION dan HOME PARTITION dengan settingan berikut :

SWAB PARTITION – SIZE 8 GB ( 2 X RAM YANG DIGUNAKAN)
HOME PARTITION – PAKAI SEMUA SISA FREE SPACE UNTUK PARTISI INI.

Selanjutnya setelah berhasil membuat 3 parisi (ROOT, SWAB DAN HOME), lalu pilih Finish partitioning and writing ti disk kemdian Enter.

Kemdian pilih Yes untuk Format semua partisi yang baru saja dibuat kemduain enter.

Setelah itu pilih Desktop Environment yang diinginkan (Xfce,GNOME atau KDE Plasma). Kami sarankan pakai Efce lalu pilih Continue dan Tunggu Prosesnya sampai selesai.

Jika muncul Intall the GRUB boot loader on a hard disk pilih Yes lalu enter, ini berfungsi agar bisa dual boot dengan Windows 10.

Kemudian setelah selesai cabut Flashdisk dan pilih Continue untuk restart komputer.

Pilih Kali GNU/Linux untuk booting ke Kali linux dan Pilih Windows Boot Manager untuk boot ke Windows 10.

Dan selamat anda sudah berhasil install Kali Linux di Komputer.

Semoga Bermanfaat

Tags: cara install kali linuxInstall kali linuxKali Linux
Dighof

Dighof

Kadang Jadi Penulis , Kadang Jadi Kameramen, Kadang Jadi Editor, Kadang Semuanya :)

Next Post
Cara Menambah Kapasitas Drive C Tanpa Aplikasi

Cara Menambah Kapasitas Drive C Tanpa Aplikasi

Comments 2

  1. Indri says:
    2 years ago

    Noice bang 🙂

    Reply
  2. Pingback: Cutefish OS Distro Linux Yang Keren & Ringan - Levelupid.NET

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Follow US

  • 273k Subscribers
  • 3k Followers
  • 57 Followers

Recommended.

Membuat Tampilan Windows 10/11 Jadi Aesthetic Episode 16

Membuat Tampilan Windows 10/11 Jadi Aesthetic Episode 16

January 3, 2023
Membuat Tampilan Windows 10 Jadi Aesthetic Episode 1

Membuat Tampilan Windows 10 Jadi Aesthetic Episode 1

January 11, 2022

Trending.

PCSX2

Cara Main PS2 Di Laptop Dengan PCSX2

December 24, 2022
Install WSA di Windows 11

Cara Install WSA di Windows 11 Terbaru

June 8, 2023
Game Batocera

10 Situs Download ROM Game Terbaik dan Aman

October 1, 2022
featured image exagear

Cara Menjalankan Game Windows di Android Dengan Exagear

April 16, 2023
Windows 10 Ghost Spectre

Windows 10 Superlite Ghost Spectre

December 21, 2021
Levelupid.NET

“The more that you read, the more things you will know. The more that you learn, the more places you'll go.”

Follow Us

  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact

© 2022 Levelup iD - All Right Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Tech News
  • Tech Know
    • Hardware
    • Software
  • Tutorial
    • Windows
    • Mac
    • Android
    • iOS
    • Elektronika
    • Multimedia
    • Makeover Your Desktop
  • Download
  • Review
  • Store
  • My account

© 2022 Levelup iD - All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In